#8 INGREDIENTS
LEMON GRASS (SERAI/SEREH)

Serai atau sereh adalah tumbuhan anggota suku rumput-rumputan yang dimanfaatkan sebagai bumbu dapur untuk mengharumkan makanan.
Minyak serai adalah minyak atsiri yang diperoleh dengan jalan menyuling bagian atas tumbuhan tersebut. Minyak serai dapat digunakan sebagai pengusir (repelen) nyamuk, baik berupa tanaman ataupun berupa minyaknya. Kandungan serai antara lain adalah sitronela, yang tidak disukai oleh nyamuk. Maka dari itu, serai dapat dibuat menjadi obat nyamuk dan serangga lainnya.
History:
Menurut sejarah, penjajahan terhadap Negara kita diawali oleh datangnya para pedagang yang berlomba-lomba mencari rempah-rempah. Ini merupakan suatu bukti bahwa penyedap dan pewangi bukan saja di butuhkan di dunia Timur, tetapi di dunia barat juga membutuhkannya. (Ruslan Harris,1989).
pada tahun 1899 untuk petama kalinya tanaman sereh wangi jenis Mahapengiri dari Srilangka ditanam di Kebun Raya Bogor. Sedangkan sumber lain menulis, sereh wangi jenis Mahapengiri justru dianggap asli Indonesia. Ketika itu, sampai tahun 1902, hanya terdapat dua buah industri penyulingan yang mampu menunjukkan eksistensinya, yaitu; pabrik Odorata milik Kaffer di Cicurug, dan Cikancana di Cianjur. Hanya sayang pada waktu itu minyak sereh wangi asal Jawa belum mampu bersaing dengan minyak sereh wangi asal Ceylon. Akan tetapi setelah tahun 1900, konsumen Eropa justru mulai tertarik kepada minyak sereh wangi produk Jawa. Bahkan pada tahun 1919, produk ekspor minyak sereh wangi asal Jawa berhasil menandingi ekspor dari Ceylon.
(Source: http://gilberto-pribadi.blogspot.com/2012/06/sejarah-tanaman-sereh-wangi-di.html)
Nutrient Content:
Mengandung minyak atsiri yang terdiri dari sitrat, sitronelol, a-pinen, kamfen, sabinen, mirsen, felandren beta, p-simen, limonen, cis-osimen, terpinol, sitronelal, borneol, terpinen -4-ol, a-terpineol, geraniol, farnesol, metilheptenon, n-desialdehida, dipenten, metil heptanenon, bornilasetat, geranilformat, terpinil astet, sitronil asetat, geranil asetat, beta-elemen, beta-kariofilen, beta-bergamoten, trans-metilsoeugenol, beta-kadinen, elemol, kariofilen oksida. Senyawa lain adalah geranial, geranil butirat, lomonen, eugenol dan metileugenol.
(Source: http://jendelauntukkita.blogspot.com/2013/04/kandungan-dan-manfaat-serai-bagi.html)
Fungsi:
Serai memiliki kandungan sitronela. Kandungan sitronela ini ampuh untuk mengusir nyamuk. Nyamuk tidak menyukai bau dari serai. Selain untuk mengusir nyamuk, serai umumnya disuling untuk diambil minyak atsirinya. Minyak serai memiliki banyak fungsi antara lain meredakan perut kembung dengan cara dioleskan ke bagian perut, melembabkan dan menyehatkan kulit, hingga menghilangkan bau badan. Selain untuk kesehatan dan kecantikan, serai juga berfungsi untuk penyedap dan pemberi aroma harum dalam masakan. Masakan Indonesia sering mengandung serai dalam kandungan bumbu. Contoh masakan yang menggunakan serai biasanya masakan berempah banyak seperti rendang, soto, rawon, tumis-tumisan, dan masakan lainnya yang biasa ditemui di berbagai tempat nusantara.
(Source: http://www.kerjanya.net/faq/18008-serai.html)
Karakteristik:
- Tumbuh berumpun.
- Tinggi sekitar 50-100 cm.
- Daunnya tunggal berjuntai, panjang bisa mencapai 1 m, lebar 1,5 cm,
- Bagian bawahnya agak kasar.
- Tulang daun sejajar berada ditengah.
- Batang tidak berkayu, berusuk-rusuk pendek.
- Berwarna putih dan akarnya serabut.
(Source: http://www.agroloka.com/2015/06/ciri-ciri-tanaman-daun-serai-wangi.html#ixzz5UZdLMNLe)
Komentar
Posting Komentar